Klaten–PPTQ Ibnu Abbas Klaten kembali mendapatkan tamu se-visi dalam menjadikan Al-Qur’an sebagai inspirasi dalam sistem pendidikan, yakni dari Yayasan Al Madinah Ponorogo, Sabtu, (12/10/2019).
Kegiatan studi banding ini diawali dengan observasi baik di PPTQ Ibnu Abbas Klaten Putra, Troso, Karanganom maupun di Pondok Putri, PTQ Ibnu Abbas Klaten Putri, Klaten Utara. Observasi dilakukan pada kegiatan tahfiz santri: jam tahfiz 1 di masjid, musholla dan halaman pukul 05.00-06.20 WIB, sedangkan jam tahfiz 2 di kelas, pukul 07.00-07.40 WIB.
Ketua Yayasan Al Madinah Ponorogo, Ustaz H. Luqman Hakim, Lc.MAg., mengatakan, tujuannya di sini yang terpenting dan terpokok ada dua hal. Pertama, mendapatkan kutamaan dan keberkahan dari silaturahmi ini.
“Kita berkunjung di pondok ini sekaligus bernostalgia. Anak saya yang pertama sampai SMP di sini. Sekarang sudah mau wisuda di UMM,” ujarnya.
Kedua, tambah beliau, pihaknya bersama rombongan ingin belajar, sebab sivitas Yayasan Al Madinah Ponorogo sepakat untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai inspirasi yang penting dan mendasar dalam semua kegiatan.
“Kita sepakat yayasan dan madrasah semua siswa mulai kita panggil santri,” ungkapnya.
Beliau menjelaskan bahwa 2 tahun yang lalu sudah dibuka boarding untuk tingkat SD kelas 4. Tahun ini dibuka boarding untuk tsanawiyah.
“Respon walisantri sangat tinggi. Kami mohon didoakan ke depan seperti PPTQ Ibnu Abbas Klaten,” harapnya.
Usai observasi di lapangan rombongan Yayasan Al Madinah Ponorogo diterima di Aula Lantai 2 PPTQ Ibnu Abbas Klaten Putri untuk dialog. Adapun yang menyambut mereka yakni Sekretaris PPTQ Ibnu Abbas Klaten, Ustaz Umarulfaruq Abubakar, Lc. MHI., dan perwakilan dari unit kesantrian putri.
Ustaz Umar memberikan penjelasan kepada rombongan Yayasan Al Madinah Ponorogo tentang visi-misi, konsep, dan metode pendidikan di PPTQ Ibnu Abbas Klaten.[]