Klaten—Kuttab Ibnu Abbas R.A Klaten menyelenggarakan pertemuan orang tua murid dan guru (POMG), diikuti seluruh wali santri baru tahun pelajaran 2018/2019, di Masjid Ibnu Abbas Putri, Senin, (16/7/2018).
Kepala Kuttab Ibnu Abbas R.A Klaten, Ustaz Deni Muharamdani, M.H.I, menyampaikan, dalam sejarah pendidikan Islam ada beragam jenis lembaga.Di antara lembaga pendidikan Islam yakni madarasah dan kuttab.
“Madrasah masih tetap eksis hingga sekarang, namun kuttab mengalami penurunan,” ujarnya.
Ustaz Deni menjelaskan kuttab sebenarnya tidak jauh beda dengan madarasah, sama-sama sebagai lembaga pendidikan Islam. Kuttab, ujar Ustaz Deni, lebih menekankan pendidikan adab.
Menuruntya, pendidikan Islam tidak dikenal kecuali dengan pengjaran adab. Oleh karena itu, adab menjadi fokus atau titik tekan di Kuttab Ibnu Abbas R.A Klaten.
“Kita masih terus mengembangkan format pendidikan adab di sini. Ini salah satu semangat kami untuk mengembalikan pendidikan berdasarkan abab,” paparnya.
Ustaz Deni menargetkan santri lulus dari Kuttab Ibnu Abbas R.A Klaten ini bisa mencapai hafalan minimal hafal 7 Juz. Oleh karena itu, pihaknya meminta semua wali santri mendoakan seluruh asatidzah agar diberikan kekuatan dalam mendidik adab.
Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan sharing dan sosialisasi mengenai sistem dan peraturan pendidikan di Kuttab Ibnu Abbas R.A. Klaten. (RK)