ibnuabbasklaten.com– Membentuk mundzirul qoum yang berjiwa Qur’ani. Menjadi seorang hafizh dan hafizhah tentunya membutuhkan sebuah perjuangan yang nyata dalam menggapai, mengedapankan, dan mempertahankannya. Berpijak pada hal tersebut, Ketahfizan Ibnu Abbas mengelar Dauroh Qur’an Santri PPTQ Ibnu Abbas Klaten dengan tema “ Berakhlak & Berjiwa Qur’ani”.
Darul Qur’an ini dilaksanakan selama 3 hari dimulai dari hari Senin (13/06/2022) dengan materi pertama yaitu “Ma’al Qur’an Fi Kulli Makan” yang disampaikan oleh Ustaz Sanif Ali Syahbana. Peserta yang mengikuti Dauroh ini dari Santri Kelas 9 dan12 dengan total santri sebanyak 190. Kegiatan kali ini masih berkaitan dengan kegiatan pembekalan santri sebelumnya
Acara ini didukung oleh kegiatan seperti 4 materi Dauroh dan Khotmul Qur’an. Acara ni tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya pemateri dan materi yang berkesinambungan, dengan begitu panitia mengundang beberapa pemateri antara lain :
- Ustaz Sanif Ali Syahbana dengan materi Ma’al Qur’an Fi Kulli Makan.
- Ustaz Darus Mahfudzi dengan materi Metode Muroja’ah efektif setelah lulus pondok
- Ustaz Muhammad Imam Zarkasyi dengan materi Akhlaq Qur’ani dalam keseharian
- Ustaz Saifulloh Aziz dengan materi Adab Hamalatul Qur’an (Kesimpulan Kitab Attibyan fi Adab Hamalatil Qur’an karya Imam Nawawi)
Puncak acara ini diadakan pada Rabu (15/6/2022) dengan acara Khotmul Qur’an. Ustaz Darus Mahfudzi selaku ketua panitia berharap agar kegiatan ini dapat membiasakan santri dengan mengkhatamkan Al Qur’an walaupun mereka sudah tidak berada di PPTQ Ibnu Abbas Klaten.
Sedang di sisi lain, Ustazah Mudrikah selaku kepala unit Ketahfizan Putri turut bersyukur karena kegiatan Khotmul Qur’an terlaksana dengan baik dan lancar. Beliau juga berharap agar setiap tahun akan terlahir hafizhah yang mutqin dari santriwati Ibnu Abbas serta semua program dari unit Ketahfizan Putri mampu mewujudkan biah sholihah untuk kalangan santriwati PPTQ Ibnu Abbas. [Humas Media : Ust Raihan]