ibnuabbasklaten.com- Yayasan Ibnu Abbas Klaten melalui unit Ketahfizhan Ibnu Abbas mengirimkan timnya untuk mendukung pelaksanaan upgrading dan pembinaan guru tahfidz di Yayasan Al Ummah Pekalongan pada minggu (24/11/2024).
Tim yang diketuai Ustadz Muhammad Darus Mahfudzi Lc ini terdiri dari tiga personel memberikan pendampingan dan bimbingan langsung kepada para guru tahfidz serta bekerja sama dengan pimpinan dan pengurus Yayasan Al Ummah.
“Kegiatan yang ini bertujuan untuk melakukan verifikasi hafalan para guru Qur’an dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang pendidikan Al-Qur’an,” ungkap Ustadz Darus.
Ustadz Darus menambahkan bahwa program pembinaan ini telah berlangsung selama empat kali pertemuan dalam empat semester terakhir dan direncanakan akan dilanjutkan dengan empat pertemuan lagi.
“Kegiatan ini kami lakukan dari pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB. Setiap guru diuji hafalannya berdasarkan standar lembaga. Untuk guru di tingkat SDIT, standar hafalannya adalah 3 juz, sedangkan untuk SMPIT dan SMAIT, standarnya adalah 5 juz. Penilaian dilakukan dengan sistem pertanyaan acak agar objektivitasnya tetap terjaga,” jelas beliau.
Selain itu, lanjut Ustadz Darus mengatakan bahwa sesi pembinaan juga diberikan untuk membantu para guru meningkatkan teknik pengajaran Al-Qur’an. Fokus utama adalah memastikan bahwa para guru tidak hanya memiliki hafalan yang baik, tetapi juga mampu menyampaikan ilmu mereka dengan metode yang efektif kepada para santri.
Selama pelaksanaan kegiatan, tim Ketahfizhan Ibnu Abbas tidak menemui kendala berarti. Dukungan penuh dari pihak Yayasan Al Ummah dan antusiasme para peserta menjadi faktor utama kelancaran acara.
“Harapannya melalui kegiatan ini dapat meningkatkan ukhuwah islamiyyah, semakin meningkatkan rasa memiliki tanggung jawab yang sama terhadap ummat dalam mendidik generasi, dan dapat meningkatkan kualitas guru-guru tahfidz di lembaga tersebut,” tutup beliau.
Melalui program ini, Yayasan Ibnu Abbas Klaten terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan pendidikan Al-Qur’an di berbagai daerah.