ibnuabbasklaten.com-Kuttab Ibnu Abbas Klaten menyelenggarakan malam bina iman dan takwa (Mabit) menyambut Ramadhan 1442 H. Acara ini diikuti 119 santri dari kelas Awwal dan Tsany secara daring melalui zoom meetings, Jumat-Sabtu, (2-3/4/2021).
“Para santri harus selalu bersama Allah, sebab selalu dilihat dan disaksikan Allah,” pesan Kepala Kuttab Ibnu Abbas Klaten, Ustadz Khusyaeni, S.Pd.I., saat memberikan sambutan.
Materi hari pertama mabit disampaukan oleh Ustadz Wuntat, tentang “Adab terhadap orang tua agar disayang Allah”. Beliau menyampaikan pesan melalui kisah Uwais Al-Qarni, kemudian menyampaikan adab terhadap orang tua yang membuat kita disayang Allah yaitu (1) membahagiakan orangtua; (2)tidak pernah membantah dan membentak; (3) selalu mendoakan umi dan abi.
Hari pertama, selain santri diberikan materi, mereka muroja’ah jamai’ yang dipimpin oleh Ustadzah Luthfi dan Ustadzah Shofa. Kemudian, dilanjutkan review materi sore dan pengecekan adab sebelum tidur serta motivasi bangun tahajud oleh Ustadzah Elva.
Memasuki agenda hari ke dua, santri diminta bangun sebelum subuh, melaksanakan sholat tahajud dan tilawah masing-masing sembari menunggu adzan subuh. Usai subuh agenda dimulai dengan dzikir Al-Ma’tsurat jamai.
Selanjutnya, Kak Erlan memberikan materi ke dua yakni “Menjadi Anak yang Disayang Allah”. Menurutnya, terdapat 3 cara mensyukuri nikmat Allah diantaranya: (1) Bersyukur dengan hati; (2) Bersyukur dengan lisan; (3) Bersyukur dengan beribadah.
“Bahwasannya menjadi anak yang disayang Allah dan masuk ke dalam surga Allah yaitu dengan cara banyak beribadah kepada Allah,” pesanya.
Agenda mabit diakhiri dengan tanya jawab, pengumuman pembagian dorprize dan doa penutup majelis bersama-sama.(Humas Kuttab Ibnu Abbas Klaten)
Assalamualaikum….
Kira2 kapan pendaftaran santri baru utk t.p. 2022/2023?