G
N
I
D
A
O
L

17 Santri Diwisuda, Ini Pesan Kepala Kuttab Ibnu Abbas

ibnuabbasklaten.com – Kuttab Ibnu Abbas Klaten resmi mewisuda 17 santri angkatan ke-3. Wisuda berlangsung di Aula lantai 3 Kuttab Ibnu Abbas Klaten, Sabtu, 8 Juni 2024.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua Yayasan, Ustadz Ahmad Yusuf, Direktur PPTQ Ibnu Abbas Klaten, Ustadz Muhammad Uqbah Azis, Lc., M.H , Sekretaris Ibnu Abbas Klaten, Ustadz Umar Dr. Umarulfaruq Abubakar, M.H.I dan semua asatidzah serta semua wali murid yang mengikuti wisuda. Acara dimulai dari pukul 8 pagi dan berakhir menjelang waktu dzuhur.

“Kebahagian terbesar bagi kami adalah ketika kami melepas santri-santri ini yang telah kami bersamai 7 atau 8 tahun yang lalu,” ucap Kepala Kuttab Ibnu Abbas Klaten, Ustadz Kueyaeni, S.Pd., M.Pd dalam sambutannya.

“Pendidikan Kuttab 50% ada di Kuttab sementara 50% ada di rumah maka wisuda ini adalah buah dari kolaborasi kita bersama,” lanjutnya

Tujuan wisuda ini disamping memotivasi santri untuk menghafal Al-Qur’an juga untuk memberikan semangat kepada semua santri agar lebih rajin lagi menghafal Alqur’annya. Agar mereka bisa memberikan mahkota kepada kedua orang tuanya disurga nanti.

“Ustadz nitip kalian selalu bersama Al-Qur’an dan kita berharap semua wali santri  juga memberikan dukungan serta semangat kepada anaknya agar mereka bisa dan mampu untuk menjaga menghafal Al-Qur’an,”pungkas beliau.

Setelah sesi sambutan oleh Kepala Kuttab tibalah pada puncak acara, yakni prosesi wisuda. Terdapat 17 santri ikhwan dan akhwat Kuttab Ibnu Abbas Klaten berjalan menuju ke atas panggung dan siap mengikuti prosesi wisuda. Sebuah prosesi penghargaan tanda perjuangan selama enam tahun disematkan oleh Direktur dan Kepala Kuttab Ibnu Abbas Klaten. Seluruh wali santri dan tamu undangan yang hadir ikut merasakan bahagia menyaksikan prosesi wisuda tersebut.

Dengan demikian, hari bersejarah ini tidak hanya menjadi penanda bagi para santri dalam menyelesaikan pendidikan mereka, tetapi juga sebagai awal dari perjalanan baru mereka dalam mencapai cita-cita dan impian masa depan terutama sebagai penghafal Al-Qur’an yang bermanfaat bagi orang tua, pondok, dan masyarakat.