ibnuabbasklaten.com – Ribuan jamaah Masjid Muinudinillah Basri di Kampus 2 PPTQ Ibnu Abbas Klaten memenuhi ruang utama masjid dengan penuh kekhusyukan pada pelaksanaan Salat Jumat hari ini. Dalam suasana yang tenang dan penuh khidmat, Ustadz Eko Sedayu tampil sebagai khatib dan menyampaikan khutbah yang sarat makna.
Dalam khutbahnya, Ustadz Eko mengingatkan para jamaah bahwa Allah SWT Maha Mengetahui segala hal, baik yang tampak maupun yang tersembunyi. Ia menegaskan bahwa tidak ada satu pun perbuatan manusia yang luput dari pengawasan-Nya.
“Allah mengetahui segala bentuk kebaikan dan keburukan, baik yang terang-terangan maupun yang tersembunyi. Maka, kesadaran akan kehadiran-Nya harus terus kita tanamkan dalam hati,” ucap beliau.
Beliau kemudian menyoroti pentingnya tobat dan kesadaran diri akan dosa. Ustadz Eko menjelaskan bahwa Allah dengan kasih sayang-Nya sering menutup aib dan keburukan seseorang dari penglihatan orang lain, agar hamba-Nya memiliki kesempatan untuk bertobat dan memperbaiki diri.
“Kesempatan bertobat adalah bentuk kasih sayang Allah. Jangan tunggu sampai ajal menjemput. Allah itu Maha Pengampun,” lanjutnya.
Khutbah ditutup dengan seruan akan pentingnya doa, khususnya untuk memohon ampunan dan perlindungan dari segala keburukan.
“Doa adalah senjata seorang mukmin. Mohonlah kepada Allah perlindungan dari segala hal buruk yang tampak maupun yang tidak terlihat,” tutur beliau mengakhiri khutbah pada siang hari ini.